Kamis, Juli 31, 2025
BerandaKulonprogoTekan Angka Pengganguran, Pemkab Kulon Progo Gelar Job Fair 2025

Tekan Angka Pengganguran, Pemkab Kulon Progo Gelar Job Fair 2025

JOGJAEKSPRES.COM – Kulon Progo, Total sejumlah 25 perusahaan multi nasional maupun lokal hadir mengisi gelaran Job Fair 2025 yang digelar Pemerintah Kabupaten Kulon Progo melalui Dinas Tenaga Kerja, di Taman Budaya Kulon Progo, Selasa (22/7/2025).

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Kulon Progo, Bambang Sutrisno, M.Si menyampaikan job fair ini merupakan langkah strategis yang diambil Pemkab Kulon Progo dalam menghadapi dinamika ketenagakerjaan akibat dampak kondisi gejolak geopolitik dan ekonomi dunia yang meningkatkan jumlah pengangguran.

“Kegiatan Job Fair ini sebagai upaya menjawab permasalahan tersebut. Ada 25 perusahaan yang berpartisipasi, baik Lokal Kulon Progo, dan DIY. Juga BP3MI, Perusahaan Pengerah Tenaga Kerja atau Pekerja Migran Indonesia dan SIGAB,” kata Bambang.

Dijelaskan Bambang, dalam Job Fair 2025 disediakan 2.028 lapangan pekerjaan dan diharapkan mampu menyerap tenaga kerja khususnya dari Kulon Progo.

Job Fair ini diharapkan juga dapat mempertemukan antara pengguna, user, perusahaan-perusahaan, dunia usaha, dunia industri, dan dunia kerja dengan pencari kerja secara langsung.

“Harapan kami nanti secara efektif efisien bisa segera mengisi lapangan kerjaan ini. Dan dengan begitu endingnya adalah untuk mengurangi pengangguran dan kemiskinan,” harap Bambang.

Di Kabupaten Kulon Progo , angka pengangguran terbuka sudah cukup rendah yakni 2,01 persen. Namun disisi lain angka kemiskinan masih tinggi yakni 15,62 persen di tahun 2024.

“Melalui Job Fair yang digelar selama dua hari, kami fasilitasi juga untuk ruang interview secara langsung, konseling karir, juga fasilitas pembuatan kartu AK1 secara langsung. Kemudian juga fasilitas kesehatan, dan semuanya ini gratis,” pungkasnya.

Sementara Bupati Kulon Progo Dr. R Agung Setyawan ST.MSc.MM mengatakan sektor ketenagakerjaan masih menjadi pekerjaan rumah yang harus diupayakan bersama. Namun demikian dirinya menekankan sumber daya tenaga kerja juga diharapkan harus tangguh kompeten dan berkarakter untuk menghadapi tantangan pekerjaan.

“Dengan adanya tenaga kerja yang tangguh, kompeten dan berkarakter akan menjadikan roda pembangunan ini semakin baik, semakin bagus berputar sehingga akan berdampak signifikan di suatu usaha ataupun di suatu daerah tanpa terkecuali di Kulon Progo,” kata Agung.

Agung menambahkan bahwa Job Fair ini tidak hanya dilakukan setahun sekali tetapi bisa diagendakan lebih sering. Karena kebutuhan kerja itu selalu tidak bisa ditahan dan tidak bisa ditumbuhkan.

“Permasalahannya kan terkadang ini antara dunia kerja dan pencari kerja itu tidak match, dunia kerja butuhnya dalam waktu dekat sementara pencari kerja mendapatkan informasinya sudah lewat,” terang Agung.

Agung pun berharap agar Job Fair ini dapat menyerap lebih banyak lagi pencari kerja. (*/wdy)

Sumber: Humas Pemkab Kulon Progo

Dapatkan berita menarik lainnya dengan mengikuti saluran kami

Berita terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

TERPOPULER

KOMENTAR TERBARU