Selasa, Juni 17, 2025
BerandaBantulKajian BMKG, Daerah Istimewa Yogyakarta Menyimpan Potensi Gempa Megathrust M 8,8

Kajian BMKG, Daerah Istimewa Yogyakarta Menyimpan Potensi Gempa Megathrust M 8,8

JOGJAEKSPRES.COM – Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyimpan potensi gempa megathrust berkekuatan M 8,8.

Jika gempa ini terjadi, diperkirakan tsunami setinggi 22 meter akan menyapu Yogyakarta.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY, Noviar Rahmad menyebut, masyarakat punya waktu sekitar 38 hingga 42 menit untuk menyelamatkan diri sebelum gelombang mencapai daratan.

Ini merupakan hasil analisis kajian yang dilakukan Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan BPBD DIY.

“Kajian yang sudah dilakukan BMKG, bahwa kita punya risiko gempa megathrust di (magnitudo) 8,8. Kemudian di tiga Kabupaten, Bantul, Gunungkidul dan Kulon Progo itu ada potensi terjadi tsunami,” ujar Noviar kepada wartawan di Pantai Samas, Sanden, Bantul, Rabu (11/6/2025).

Noviar mengatakan, dari hasil kajian BMKG, potensi tsunami bisa mencapai 18-22 meter, dengan wilayah terdampak paling tinggi adalah Bantul dan Kulon Progo.

Dia mengatakan, untuk Gunungkidul relatif aman jika terjadi tsunami karena lokasi geografisnya memiliki tebing. Sementara zona aman tsunami, adalah empat kilometer dari bibir pantai.

“Yang patut diwaspadai sekitar jalur kanan kiri sungai yang menjadi bagian zona merah,” katanya. (*)

Dapatkan berita menarik lainnya dengan mengikuti saluran kami

Berita terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

TERPOPULER

KOMENTAR TERBARU