JOGJAEKSPRES.COM – Komandan Korem (Danrem) 072 Pamungkas, Brigjen TNI Bambang Sujarwo, S.H., M.Sos., M.M., menghadiri acara Pembukaan Kampoeng Ramadhan Jogokariyan 1446 H yang diselenggarakan di Masjid Jogokariyan, Yogyakarta, Sabtu (1/3/2025).
Acara yang mengusung tema “Menuju 80 Tahun Kemerdekaan Indonesia, Mendoa Indonesia Bahagia” ini dihadiri sekitar 3.500 jamaah dan tamu undangan.
Ketua Panitia Kampoeng Ramadhan Jogokariyan 1446 H, Haidar Muhammad Tilmitsani menyampaikan, kegiatan ini telah memasuki tahun ke-21 dan menjadi wujud nyata bahwa masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat kesejahteraan masyarakat.
“Alhamdulillah, setiap sore kita akan membagikan 3.500 porsi buka puasa secara gotong royong dengan partisipasi 390 pedagang, 250 di antaranya berasal dari warga sekitar. Semoga berkah dan membawa kesejahteraan bagi masyarakat,” ujarnya.
Danrem 072 Pamungkas Brigjen TNI Bambang Sujarwo dalam sambutannya, mengapresiasi peran Masjid Jogokariyan dalam membangun kebersamaan dan kesejahteraan umat melalui berbagai program unggulan, seperti saldo nol rupiah, gerakan shalat subuh berjamaah, serta pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui Kampung Ramadhan.
“Kampung Ramadhan Jogokariyan bukan sekadar tempat berbuka puasa, tetapi juga pusat kegiatan sosial dan ekonomi yang mempererat silaturahmi antar warga,” ujar Danrem.
“Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain dalam memanfaatkan bulan suci Ramadhan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” imbuhnya.
Sementara itu, Gubernur DIY dalam sambutan yang dibacakan oleh Faishol Muslim menekankan, pentingnya pemberdayaan ekonomi umat sebagai bagian dari ibadah.
“Pemberdayaan UMKM di Kampung Ramadhan Jogokariyan bukan sekadar aktivitas ekonomi, tetapi juga bagian dari ibadah. Ketika para pedagang berkembang, mereka turut menggerakkan ekonomi yang lebih luas,” katanya.
Acara Pembukaan Kampoeng Ramadhan Jogokariyan 1446 H berlangsung khidmat dengan rangkaian kegiatan seperti pemotongan pita, penyerahan zakat dari Bank BPD DIY, ceramah keagamaan, serta doa bersama agar Indonesia menjadi negeri yang makmur, adil, dan dirahmati Allah SWT. (fan)
