Sabtu, Juli 27, 2024
BerandaEkonomi Bisnis200 Pengusaha Meriahkan Expo UMKM Nahdliyin Si Bakul Local Fest HPN DIY

200 Pengusaha Meriahkan Expo UMKM Nahdliyin Si Bakul Local Fest HPN DIY

JOGJAEKSPRES.COM – Menyambut 1 abad Nahdlatul Ulama (NU), Pengurus Wilayah Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) bersama Dinas Koperasi dan UMKM DIY menyelenggarakan event expo UMKM Nahdliyin Si Bakul Local Fest. Kegiatan bertajuk Go Global Go Digital diselenggarakan di stadion Kridosono Yoggakarta, pada Rabu (7/12/2022) hingga Minggu (11/12/2022).

Dalam kegiatan ini, sebanyak 200 pelaku UMKM akan memeriahkan kegiatan yang memamerkan berbagai bidang, seperti bidang teknologi digital, energi terbarukan, perkembangan fashion dunia, industri produk halal, pariwisata, kekinian, produk pertanian, makanan dan minuman, industri kreatif, workshop serta seminar nasional. Juga akan ada nikah bareng, stand angkringan, festival kopi, senam sak isane, fun walk, dan hiburan musik.

“Khusus untuk expo UMKM Si Bakul Local Fest, nanti kami akan menampilkan produk-produk UMKM unggulan karya warga Nahdliyin. Nanti juga akan ada nikah bareng nasional gratis, fashion show on the street, dan seminar bisnis,” ujar Ketua DPW HPN DIY, Wawan Harmawan, Rabu (7/12/2022).

Menurut Wawan, kegiatan Si Bakul Local Fest ini akan dikemas berbeda dibandingkan expo pada umumnya. “Maksudnya, para pengunjung yang akan masuk ke dalam area pameran tidak dipungut biaya alias gratis,” katanya.

Karena itu, lanjut Wawan, dia meminta masyarakat dapar memanfaatkan momentum pameran ini sebagai ajang silaturahmi dan ikut menguatkan keberadaan pelaku UMKM.

Sementara, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM DIY, Srie Nurkyatsiwi mengapresiasi HPN DIY, PWNU DIY dan badan otonom yang telah berkolaborasi menyelenggarakan Si Bakul Local Fest ini.

“Keterlibatan dan partisipasi warga Nahdliyin dalam expo merupakan momentum yang istimewa karena dapat memulihkan perekonomian akibat adanya pandemi Covid-19,” ucapnya.

Ketua Panitia 1 Abad NU wilayah DIY, Muhammad Mustafid pada kesempatan yang sama juga menjelaskan momentum 1 abad NU dapat dijadikan sebagai spirit bagi NU warga Nahdliyin untuk membangkitkan ekonomi dikalangan warga Nahdliyin, NU, dan masyarakat secara umum.

“Hal ini sejalan dengan sejarah berdirinya NU pada tahun 1926 yang berlandaskan tiga pilar, yaitu gerakan politik kebangsaan (Nahdlatul Wathon), gerakan pemikiran (Tasywirul Afkatr), dan gerakan ekonomi (Nahdlatul Tujjar),” katanya.

Ketiga pilar tersebut, menurut pria yang akrab disapa Gus Tafid ini sangat relevan di tengah situasi global yang penuh dinamika disruptif seperti sekarang ini. (bra)

Berita terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

- Advertisment -

TERPOPULER

KOMENTAR TERBARU